Dukungan Keluarga dan Keaktifan Lansia Dalam Mengikuti Program Posyandu Lansia

Authors

  • Endang Koni Suryaningsih Program Studi DIII Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Sulistio Rini Mahasiswa DIV Bidan Pendidik, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Wantonoro Program Studi Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyoyah Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52103/jahr.v1i1.88

Keywords:

dukungan keluarga, posyandu lansia, aktifitas lansia

Abstract

Latar belakang: Populasi lansia merupakan fenomena global. Posyandu lansia Indonesia dibentuk untuk mempertahankan kesehatan lansia. Budaya dan dukungan keluarga merupakan faktor yang penting dalam kegiatan posyandu lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui hubungan antara dukungan keluarga dan keaktifan lansia dalam mengikuti kegiatan posyandu lansia.

Metode: Penelitian ini menggunakan survey korelasi dengan pendekatan crosectional. 114 responden yang telah diambil menggunakan teknik accidental sampling dan mengikuti penelitian ini. Analisys statistic Chi-scuare digunakan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan keaktifan lansia dalam mengikuti program posyandu lansia.: Sebagian besar lansia dalam penelitian ini telah mendapat dukungan dari keluarga yaitu 72 responden (63.2%), namun terdapat sekitar 78 (68,4%) responden yang tidak aktif berpartisipasi dalam kegiatan posyandu lansia. Secara statistic didapatkan hubungan yang significant antara dukungan keluarga dan keaktifan lansia dalam kegiatan posyandu lansia (p=0.001)

Kesimpulan: Dukungan keluarga diharapkan terus dilakukan untuk dapat memberikan perhatian, motivasi dan dukungan kepada lansia. Keluarga dapat memberikan dukungan dengan mengingatkan dan memberikan fasilitas untuk berpastisipasi dalam kegiatan setiap bulannya. Memberdayakan keluarga dalam mendukung kegiatan lansia menjadi hal yang menarik untuk peneliatian selanjutnya.

References

Notoatmojo. Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta; 2011.

Darmodjo, Budi. Getriatri. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2011.

Badan Pusat Statistik Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2011. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta; 2012.

Muttaqien AZ. Hubungan antara dukarga Dengan Tingkat Kepatuhan Lanjut Usia Dalam Melaksanakan Senam Lansia Diposyandu Kandang Waras Desa Ngagoejo Boyolali. J Ilm Kesehat. 2010;2.

Badan Pusat Statistik Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Statistik Kesejahteraan Rakyat 2015. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.; 2015.

Dinas kesehatan Sleman. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. Yogyakarta; 2015.

Gestinarwati A, Ilyas H, Manurung I. Hubungan dukungan keluarga kunjungan lansia ke posyandu. J Keperawatan. 2016;XII(2):240–6.

Marlina N. Faktor-faktor yang berhubungan dengan keaktifan lansia di kelompok lansia “Melati B” kelurahan Abadi Jaya Di Wilayah Kerja Puskesmas Abadi Jaya Kota Depok Provinsi Jawa Barat. Universitas Indonesia; 2012.

Mamik E. Hubungan antara Pengetahuan dengan Keaktifan Lansia Datang ke Posyandu Lansia di Dusun Kudu Desa Kudu Banjar Kecamatan Kudu Kabupaten Jombang Tahun 2013. Skripsi. [Jombang]: STIKES Pemkab Jombang.; 2013.

Kresnawati I. Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Keaktifan Lansia (Lanjut Usia) Dalam Mengikuti Kegiatan Di Posyandu Lansia Desa Gonilan Kecamatan Kartasura. J Ilm Kesehat. 2013

Hidawati L. Hubungan Akses Ke Posyandu, Dukungan Keluarga,Dan Keluhan Fisik Dengan Keaktifan Lansia Mengikuti Kegiatan Posyandu Puspasari Abadi V Di Gonilan Kartasura. J Ilm Kesehat. 2016;

Ginting D, Etalia N. Hubungan Dukungan Keluarga dengan Keaktifan Lansia Mengikuti Kegiatan Posyandu di Desa Lumban Sinaga Wilayah Kerja Puskesmas Lumban Sinaga Kecamatan Pangaribuan Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2017 Elderly Follows Integrated Service Post Activities in Lumb. J Healthc Technol Med. 2019;5(1):72–85.

Anggraini D. Faktor Dominan Lansia Aktif Mengikuti Kegiatan Posyandu di Dusun Ngentak Dominant Factors Affecting Elderly to Follow Activities. J Ners Midwifery Indones. 2015;3(3):150–5.

A.A Pp, Frelestanty E, Lathifah SiN, Masan L, Noberta, Eka Y, Herman J. Dukungan keluarga terhadap keaktifan lansia dalam mengikuti posyandu lansia di puskesmas emparu. J Vokasi Kesehat [Internet]. 2017;3(2):1–4. Available from: http://ejournal.poltekkes-pontianak.ac.id/index.php/JVK%0ADUKUNGAN

Taman K, Kasihan T, Yogyakarta B. Hubungan dukungan emosional keluarga terhadap kunjungan lansia ke posyandu lansia di Gunung Sempu. J Phot. 2018;8(2):129–31.

Handayani D, Wahyuni. Kata Kunci : GASTER. 2012;9(1):49–58.

Cahyani E. Hubungan antara dukungan keluarga dengan kunjungan lansia di posyandu lansia kelurahan Sondakan Purwosari Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta; 2018.

Sianturi Diana; Apriliana, Ety; Musyabiq, Sofyan; Mutiara, Utari Gita CYM. Faktor- faktor yang Berhubungan dengan Keaktifan Lanjut Usia (Lansia) Mengikuti Kegiatan Posyandu Lansia di Wilayah Puskesmas Rajabasa Indah. J Medula [Internet]. 2019;(Vol 8, No 2 (2019): Medical profesion Juornal of lampung:107–13. Available from: http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/medula/article/view/2179

United Nations, Department of Economic and Social Affairs, Population Division World Population Ageing 2019: 2019. Highlights (ST/ESA/SER.A/430).

United National Population Fund. Indonesian projection population BPJS-Statistic Indonesia Publication. 2013. Number: 04110.1310. ISBN: 978-979-064-606-3

Published

2020-06-08

How to Cite

Suryaningsih, E. K., Rini, S., & Wantonoro. (2020). Dukungan Keluarga dan Keaktifan Lansia Dalam Mengikuti Program Posyandu Lansia. Journal of Aafiyah Health Research (JAHR), 1(1), 1-8. https://doi.org/10.52103/jahr.v1i1.88