Pengaruh Pengunaan Medsos Terhadap Perilaku Penyimpangan Seksual Remaja SMA Al-Ihsan Lekopancing Maros

The Effect of Social Media Use on Sexual Deviant Behavior of Adolescents of Al-Ihsan Lekopancing Maros High School

Authors

  • Desi Arisma Pratiwi Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Arlin Adam Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia
  • Andi Nurlinda Universitas Muslim Indonesia, Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52103/jahr.v5i2.1611

Keywords:

Socialmedia, Frequency, Pornography, Sexual Perversion, Adolescent

Abstract

ABSTRAK

Latar Belakang: Data kasus SMA Swasta Al- Ihsan Lekopancing Maros terkait penyimpangan seksual menemukan sering kali orang tua menolak melakukan edukasi terkait permasalahan tersebut sehingga remaja kemudian mencari alternatif sumber informasi lain seperti media sosial padahal hal tersebut membuat remaja rentan disuguhi video pornografi.

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Perilaku Penyimpangan Seksual pada Remaja.

Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan case control study yang terdiri dari 140 sampel dengan Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling

Hasil: Tidak ada pengaruh penggunaan sosial media sosial (ρ =1,000) dimana penggunaan sosial media bukan sebagai faktor risiko perilaku penyimpangan seksual (exp B=0,239 < 1,000); Ada pengaruh frekuensi penggunaan sosial media (ρ=0,000) dimana risiko kemungkinan frekuensi sering adalah 8,902 kali lebih tinggi perilaku penyimpangan seksualnya dibandingkan dengan yang frekuensi jarang (exp B= 8,902 > 1,000); Ada pengaruh paparan pornografi (ρ=1,000) terhadap perilaku penyimpangan seksual dimana risiko kemungkinan kategori terpapar untuk melakukan penyimpangan seksual adalah 31,606 kali lebih tinggi dibandingkan dengan yang kategori tidak terpapar pornografi (exp B= 31,606 > 1,000)  pada remaja di SMA Swasta Al- Ihsan Lekopancing Kabupaten Maros Sulawesi Selatan

Kesimpulan: Pihak sekolah perlu melakukan kolaborasi dengan orang tua atau pihak keluarga dalam melalukan pengawasan terhadap remaja setiap kali ingin mengakses kebutuhan internet/sosial media secara wajar

 

ABSTRACT

Background: Case data from Al-Ihsan Lekopancing Maros Private High School related to sexual deviance found that often parents refuse to educate about the problem so that adolescents then look for alternative sources of information such as social media even though it makes adolescents vulnerable to being treated to pornographic videos. The purpose of this study was to analyze the effect of Social Media Use on Sexual Deviant Behavior in Adolescents.

Method: The type of research used is quantitative with a case control study approach consistingof 140 samples with a sampling technique, namely total sampling.

Results: The results found no  influence of social media use (ρ= 1,000) where social media use was not a risk factor for sexual deviant behavior (exp B = 0.239 < 1,000); There was an effect on the frequency of social media use (ρ= 0.000) where the risk of possible frequency often was 8.902 times higher sexual deviant behavior compared to the frequency of infrequent (exp B = 8.902 > 1.000); There is an effect of  exposure to pornography (ρ= 1,000) on sexual deviant behavior where ρ the risk of possible categories of exposure to sexual deviance is 31,606 times higher than those in the category of not exposed to pornography (exp B = 31,606 > 1,000)  in adolescents at Al-Ihsan Lekopancing Private High School, Maros Regency, South Sulawesi.

Conclusion: The school needs to collaborate with parents or families in supervising adolescents every time they want to access internet/social media needs reasonably.

References

Fronika, W. (2019). Pengaruh Media Sosial Terhadap Sikap Remaja. Fak. Ilmu Pendidik. Univ. Negeri Padang Email, 1-15.

Putri, J. R. M. (2019). Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Akhlak Remaja di Desa Gaya Baru Lampung Tengah (Doctoral dissertation, IAIN Metro).

Surbakti, K. (2017). Pengaruh game online terhadap remaja. Jurnal Curere, 1(1).

Albanjari, E. S. (2018). Mengatasi Kenakalan Remaja Pada Masa Transisi. Tadrib, 4(2), 246-259.

Aprilia, R., Sriati, A., & Hendrawati, S. (2020). Tingkat kecanduan media sosial pada remaja. Journal of Nursing Care, 3(1).

Jamaludin, J., Syarifah, A., & Karyadi, K. (2022). Faktor-Faktor Penyebab Kecanduan Media Sosial pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Edu Dharma Journal: Jurnal penelitian dan pengabdian masyarakat, 6(2), 138-155.

Hatta, M. (2018). Media Sosial, Sumber Keberagamaan Alternatif Remaja (Fenomena Cyberreligion Siswa SMA Negeri 6 Depok Jawa Barat) (Master's thesis, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).

Putri, C. H. M. P., Suwarni, E., & Roebianto, A. (2023). Pengaruh Cyberbullying terhadap Self-Blaming pada Remaja Pengguna Instagram. Jurnal Penelitian dan Pengukuran Psikologi: JPPP, 12(2), 123-128.

Novanda, G., & Supriyanto, A. (2020). Pengaruh Media Sosial Terhadap Penyimpangan Perilaku pada Mahasiswa. In Seminar Nasional Arah Manajemen Sekolah Pada Masa Dan Pasca Pandemi Covid-19.

Dzihnul, M. (2019). Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Perilaku Menyimpang Peserta Didik Di Ma Tsamrotul Huda Karangharjo Kabupaten Grobogan Tahun 2019 (Doctoral dissertation, Universitas Wahid Hasyim Semarang).

Raehana, S., & Zain, J. M. (2020). Dampak Sosial Media Bagi Pembinaan Anak dalam Keluarga. Al-Tafaqquh: Journal of Islamic Law, 1(1), 85-89.

Fauziah, N. (2022). Pengaruh Kebiasaan Menonton Youtube Religi Terhadap Akhlak Remaja (Survei Pada Remaja Kampung Kayuringin Jaya Kota Bekasi) (Doctoral dissertation, Universitas Islam" 45" Bekasi).

Tambunan, Y. (2019). Hubungan Pengguna Media Sosial pada Perilaku Menyimpang Remaja di Kota Palembang (Studi d iSMANegeri1Palembang). Skripsi.

Surachman, D. (2011). Pengaruh Penyimpangan Seksual Dalam Perilaku dan Pola Pikir Siswa Terhadap Prestasi Belajar Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMPN 1 Kapetakan Kabupaten Cirebon (Doctoral dissertation, IAIN Syekh Nurjati Cirebon).

Rosiani, D., Putri, S. A., Astuti, I., Ngatilah, N., Azizah, N. A., Setyowati, A., ... & Andeswari, D. A. (2019). Menembus Batas: Antologi Esai dan Feature Diseminasi Gerakan Literasi Nasional.

Sumarni, R., Nurhasanah, R., & Anjani, M. (2023). Hubungan Media Sosial Tentang Pornografi dengan Perilaku Seks Pada Remaja SMA Di Purwakarta Tahun 2022. Journal Of Midwifery, 11(1), 65-75.

Ainiyah, N. (2018). Remaja Millenial dan Media Sosial: Media Sosial Sebagai Media Informasi Pendidikan Bagi Remaja Millenial. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 2(2), 221-236.

Putra, S. J. P., Meiyuntariningsih, T., & Ramadhani, H. S. (2022). Intensitas Penggunaan Media Sosial dan Kecenderungan Pelecehan Seksual pada Remaja. INNER: Journal of Psychological Research, 2(1), 46-57.

Andayani, A. A. I. A. D. Hubungan Penggunaan Media Sosial dengan Perilaku Seksual pada Remaja Usia 15-18 Tahun di SMA Negeri 1 Dawan Klungkung.

Dusra, E. (2017). Pengaruh Media Internet Terhadap Perilaku Menyimpang Remaja di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Maros. UIN, Makassar.

Rahman, M. Z., Rohmah, M., & Rochayati, N. (2020). Studi Penyimpangan Sosial pada Remaja di Dusun Tolot-Tolot Desa Gapura Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah. Society, 11(1), 35-51.

Yarza, H. N., & Kartikawati, E. (2019). Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja dalam Mencegah Penyimpangan Seksual. Sarwahita, 16(01), 75-79.

Begon, J. (2019). Sexual Perversion: A Liberal Account. Journal Of Social Philosophy., 50(3), 341-362.

Dewi, C., Zamaa, M. Z., & At-Toha, M. (2023). Hubungan Paparan Pornografi melalui Media Elektronik dengan Perilaku Seksual Remaja di Kota Makassar. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 6(4), 681-687.

Published

2024-03-05

How to Cite

Pratiwi, D. A., Adam, A., & Nurlinda, A. (2024). Pengaruh Pengunaan Medsos Terhadap Perilaku Penyimpangan Seksual Remaja SMA Al-Ihsan Lekopancing Maros : The Effect of Social Media Use on Sexual Deviant Behavior of Adolescents of Al-Ihsan Lekopancing Maros High School. Journal of Aafiyah Health Research (JAHR), 5(2), 25-35. https://doi.org/10.52103/jahr.v5i2.1611